PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DALAM MENGANTISIPASI PERGAULAN BEBAS DI KALANGAN PESERTA DIDIK DI SMA SHALOM BENGKAYANG
DOI:
https://doi.org/10.55606/corammundo.v3i2.23Keywords:
Guru, Agama, PergaulanAbstract
Pergaulan bebas merupakan suatu tindakan yang bertolak belakang dengan tindakan moral, karakter, dan spiritual. Mengantisipasi pergaulan bebas di kalangan peserta didik di Sekolah Menengah Atas (SMA) Shalom Bengkayang sangat penting untuk dilakukan oleh guru pendidikan agama Kristen.
References
Ali, Mohammad dan Asrori, Mohammad. (2012). Psikologi Remaja; Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Andi. (2010). Menguasai Teknik-Teknik Koleksi Data Penelitian Kualitatif. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Arifin, Bambang Syamsul. (2015). Psikologi Sosial. Bandung: Pustaka Setia.
Arikunto, Suharsimi. (2006). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Azzet, Akhmad Muamimin. (2011). Urgensi Pendidikan di Indonesia. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Belandina. (2005). Profesional Guru dan Bingkai Materi. Bandung: Bina Media Informasi.
Boehlke, Robert R. (2000). Sejarah Perkembangan Pikiran dan Praktek Pendidikan Agama Kristen dari Plato sampai IG Loyoha. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Gerungan, W.A. (2004). Psikologi Sosial. Bandung: Refika Aditama.
Goleman, Daniel. (2010). Working With Emotional Intelligence (terjemahan). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Hartono, Sunarto dan Agung. (2008). Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Rineka Cipta.
Homrighausen. (1984). Pendidikan Agama Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Ismail, Andar. (2004). Ajarlah Mereka melakukan. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Margono, S. (2010). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.
Mau, Marthen. (2016). Integritas Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam membimbing Kepribadian Peserta Didik. Jakarta: PT Views.
Mau, Marthen. (2016). Pendidikan Nasional. Jakarta: PT Views.
Mulyasa. (2006). Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT Rosda Karya.
Nuhamara, Daniel. (1992). Pembimbing Pendidikan Agama Kristen. Jakarta: Ditjen Bimas Kristen Protestan dan Universitas Terbuka.
Nuhamara, Daniel. (2009). Pembimbing Pendidikan Agama Kristen. Bandung: Jurnal Info Media.
Nurfuadi, Uno. B. (2012). Profesionalisme. Jakarta: STAIN Press.
Samawi, Muchlas dan Hadiyanto. (2012). Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Satori, Djam’an dan Komariah, Aan. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif, Cetakan Keempat. Bandung: Alfabeta.
Serrano, Janse Belandina Non. (2009). Profesionalisme Guru dan Bingkai Materi Pendidikan Agama Kristen SD, SMP, SMA. Bandung: Bina Media Informasi.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Sumedi, Pujo. (2012). Organisasi dan Kepemimpinan. Jakarta: Uhamka Press.
Suryabrata, Sumadi. (1990). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.
Tung, Khoe Yao. (2019). Terpanggil Menjadi Pendidik Kristen Yang Berhati Gembala. Yogyakarta: Andi Offset.
Usman, Husaini. (2000). Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi Aksara.
Wibowo, Agus. (2013). Pendidikan Karakter Berbasis Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Wuryani, Djiwandono Sri Esti. (2002). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Grasindo.