Studi Eksplorasi Komunitas Pedesaan: Kehidupan Emosional Anak Hingga Lansia dalam Keluarga Multigenerasi

Authors

  • Andrika Telaumbanua Sekolah Tinggi Teologi Ekumene Medan
  • Irvan Sabelau Sekolah Tinggi Teologi Ekumene Medan

DOI:

https://doi.org/10.55606/corammundo.v6i2.389

Keywords:

Rural community, Emotional life, Multigenerational family

Abstract

This research explores the emotional lives of individuals in multigenerational families in rural communities, focusing on children, adolescents and the elderly. In the context of a rural community that generally has a close-knit and interdependent family structure. This study aims to understand the emotional dynamics that occur between different generations and how this can affect individual well-being as well as relationships between family members. The research methods used included in-depth interviews, participatory observation, and thematic analysis of data collected from several villages representing the socio-economic diversity of the region. The results of this study show that emotional relationships in rural multigenerational families are often characterized by closeness and reciprocity, but also face challenges such as generational conflict and economic pressures. This study provides insights into how multigenerational family dynamics affect the well-being and emotional lives of family members.

 

 

 

References

Aditya Dharma. (2023). Integrasi tri hita karana dalam pendidikan anak-anak Bali: Memelihara budaya dan etika. 6(1), 52–59.

Adzkiya Natasya Khairi Rizkiya. (2023). Analisis asuhan keperawatan keluarga dengan hipertensi melalui penerapan terapi jus tomat di wilayah Sepanjang Jaya Rawalumbu K. Retrieved from https://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:f0swefinia4j:scholar.google.com/+mengungkapkan+bahwa+anak-anak+dalam+keluarga+multigenerasi+di+desa+sering+kali+mendapatkan+dukungan+emosional+yang+lebih+kuat+dari+kakek-nenek+mereka+dibandingkan+dengan+anak-anak+di+keluarga+nuklir&hl=id&as_sdt=0,5

Ali Safaat. (2023). Perkembangan kejiwaan pada anak dalam konteks psikologi dakwah. STIT Sunan Giri Trenggalek. Retrieved from https://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:nb-kqqk--74j:scholar.google.com/+mencakup+berbagai+aspek+terkait+dengan+perasaan,+pengelolaan+emosi,+dan+bagaimana+emosi+mempengaruhi+pengalaman+dan+interaksi+seseorang+dalam+kehidupan+sehari-hari&hl=id&as_sdt=0,5

Allya Augustine Frassineti. (2024). Konsep diri generasi sandwich.

Almadina Rakhmaniar. (2023). Analisis naratif tentang pengalaman komunikasi interpersonal pada pasangan muda. Jurnal Harmoni Widyakarya, 1(1), 1–15. https://doi.org/10.59581/harmoni-widyakarya.v1i1.3719

Arif Sugitanata. (2024a). Integrasi teori sistem keluarga Murray Bowen dan teori maslahah terhadap dampak multidimensi lemah syahwat bagi keharmonisan keluarga. Jurnal Keluarga, 5(1), Juli 2024.

Arif Sugitanata. (2024b). Memulihkan keharmonisan keluarga dari jeratan judi online: Solusi praktis dengan integrasi teori sistem keluarga Bowen. Jurnal Keluarga, 6(1), Juni 2024.

Bermi Giwang Matma. (2023). Analisis geografi emosi mahasiswa dalam proses pembelajaran pada masa pandemi COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung tahun akademik.

Budi Pranoto. (2023). Pengaruh bersyukur terhadap resiliensi keluarga dengan anak autis: Moderasi dukungan sosial.

Dorlan Naibaho. (2024). Studi kasus: Psikologi perkembangan, meneliti perkembangan masyarakat Sidikalang dari fase anak-anak – lansia. Jurnal Psikologi, 1(4), 224–233. https://doi.org/10.62017/merdeka

Hariyadi, S. P., & Nurdiyah, A. (2023). Penerbit Universitas Terbuka: Penulis Hariyadi, Nurdiyah, Anfas; Editor Muh. Arman Yamin Pagala. Retrieved from https://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:egdv4os72tej:scholar.google.com/++dalam+komunitas+pedesaan,+keluarga+multigenerasi+sering+terlibat+dalam+pengelolaan+sumber+daya+ekonomi,+seperti+pertanian+atau+usaha+kecil&hl=id&as_sdt=0,5

Hijrawati Aswad. (2021). Implikasi distance learning di masa pandemi COVID-19 terhadap kecerdasan emosional anak di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan, 5(2), 2021.

Janes Sinaga. (2022). Pemahaman konsep keterlibatan anggota jemaat dalam pelayanan dan penginjilan terhadap pertumbuhan gereja berdasarkan Kisah Para Rasul. Retrieved from https://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:v8dc9bpekjij:scholar.google.com/+banyak+umat+kristen+juga+tidak+memahami+dengan+baik+pelayanan+kasih&hl=id&as_sdt=0,5

Lina Nur Hidayati. (2021). Tinjauan literatur mengenai stres dalam organisasi. Retrieved from https://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:xvvy1wmkde0j:scholar.google.com/+penyesuaian+terhadap+perubahan+ini+adalah+bagian+penting+dari+pengalaman+emosional+&hl=id&as_sdt=0,5

Lulu Savitri I. Lumuan. (2023). Pengembangan kecerdasan moral peserta didik di SMP Negeri 1 Banggai Tengah Kabupaten Banggai Laut. Jurnal Pendidikan, 6(2), 2023.

Mirra Kamila Ismail. (2023). Manifestasi struktur keluarga besar pada guna ruang domestik hunian multigenerasi. Jurnal Keluarga, 23(1), 2023.

Mochammad Faizun. (2020). Pendahuluan penggunaan bahasa agar dapat menarik minat baca seseorang adalah dengan cara menambahkan atau menampilkan gaya bahasa. Retrieved from https://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:ckux0mg0ydij:scholar.google.com/+analisis+teks+adalah+metode+penelitian+yang+mempelajari+data+teks+secara+menyeluruh.+ini+mencakup+pemahaman+konten,+arti,+dan+struktur+dan+gaya+bahasa&hl=id&as_sdt=0,5

Muhammad Surya Bimantoro. (2024). Dampak perubahan nilai-nilai hukum dalam masyarakat tradisional dan modern. Jurnal Hukum, 7(3), 1419–1426. https://doi.org/10.35817/publicuho.v7i3.499

Rangga Saptya Mohamad Permana. (2023). Peran komunikasi dalam konteks hubungan keluarga. Jurnal Komunikasi, 5(1), 43–49.

Ratih Apri Utami. (2022). Pemberdayaan masyarakat petani kopi Lego menuju agrowisata berkelanjutan dalam perspektif pentahelix model di Gombengsari, Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 3(1), 61–74.

Reni Nuryani. (2024). Dampak skoliosis terhadap psikologis remaja. Jurnal Psikologi, 16(1), Maret 2024.

Sabiq Aushaf Al Husain. (2021). Sandwich parenting: Pola asuh keluarga abad 21. Sosietas, 11(1), 69–82. https://doi.org/10.17509/sosietas.v11i1.36095

Setiyaningrum, T. (2023). Bab II tinjauan pustaka. Retrieved from https://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:xav3qwgc6euj:scholar.google.com/+menerapkan+pendekatan+yang+komprehensif+dan+sensitif+terhadap+kebutuhan+emosional+masing-masing+kelompok+usia&hl=id&as_sdt=0,5

Siti Humairah. (2021). Kajian terhadap kenyamanan ruang gerak, berdasarkan aktivitas lansia di UPTD Panti Sosial Lansia “Rumoh Seujahtera Geunaseh Say”. Retrieved from https://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:-exx86ysiggj:scholar.google.com/+proses+berduka+menjadi+lebih+mudah+dengan+dukungan+dari+keluarga+multigenerasi+&hl=id&as_sdt=0,5

Sukatin. (2020). Analisis perkembangan emosi anak usia dini. Jurnal Psikologi Anak, 5(2), 77–90. https://doi.org/10.14421/jga.2020.52-05

Tampubolon, R. P. N. (2021). Bab I pendahuluan: Latar belakang masalah kehadiran anak merupakan saat yang ditunggu-tunggu dan sangat menggembirakan bagi. Retrieved from https://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:r8mvdj0ceikj:scholar.google.com/+bentuk+emosional+anak+dalam+keluarga+multigenerasi+&hl=id&as_sdt=0,5

Wiwik Setiyani. (2023). Untitled. Retrieved from http://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:d2rn7vgbu48j:scholar.google.com/+karakteristik+komunitas+pedesaan+seperti+struktur+yang+kompleks+dan+juga+relevan+dan+memiliki+hubungan+dengan+karakteristik+keluarga+multigenerasi.+&hl=id&as_sdt=0,5

Published

2024-09-17

How to Cite

Andrika Telaumbanua, & Irvan Sabelau. (2024). Studi Eksplorasi Komunitas Pedesaan: Kehidupan Emosional Anak Hingga Lansia dalam Keluarga Multigenerasi. Coram Mundo: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 6(2), 103–114. https://doi.org/10.55606/corammundo.v6i2.389