Pengaruh Kompetensi Profesional Guru PAK terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 2 Siborongborong Tahun Pembelajaran 2024/2025
DOI:
https://doi.org/10.55606/corammundo.v6i2.400Keywords:
Professional Competence of PAK Teachers, Student Learning Motivation, Class VIII StudentsAbstract
The purpose of this study was to determine the positive and significant influence of the professional competence of PAK teachers on the learning motivation of class VIII students at SMP Negeri 2 Siborongborong 2024/2025. The method used in this study is the quantitative inferential statistical method. The population is all Christian students of class VIII SMP Negeri 2 Siborongborong 2024/2025 totaling 254 people and a sample of 48 people is determined, which is 20% of the population using random sampling techniques. Data were collected using a positive closed questionnaire of 35 items, namely 15 items for variable X and 20 items for variable Y. The results of the data analysis showed that there was a positive and significant influence of the professional competence of PAK teachers on the learning motivation of class VIII students at SMP Negeri 2 Siborongborong 2024/2025 as evidenced by the following data analysis: 1) a positive relationship test obtained a value of rxy = 0.618> rtable ( = 0.05, n = 48) = 0.284 thus it is known that there is a positive relationship between variable X and variable Y. 2) A significant relationship test obtained a value of tcount = 5.330> ttable ( = 0.05, dk = n-2 = 46) = 2.021 thus there is a significant influence between variable X and variable Y. 2) Influence test: a) Regression equation test, the regression equation Y ̂="22.50" + 0.82X was obtained. b) Test of regression determination coefficient (r2) = 38.2%. Thus Ha is accepted and H0
References
Al-Ghazali. (2019). Menjadi guru profesional. Riau: PT. Indragiri.
Alma, B. (2010). Guru profesional menguasai metode dan terampil mengajar. Bandung: Alfabeta.
Andar, I. (2004). Ajarlah mereka melakukan. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Arikunto, S. (2018). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Cahyana, A. (2019). Pengantar profesi keguruan. Depok: PT. Raja Grafindo Persada.
Dimyati, A. (2019). Pengembangan profesi guru. Lampung: Gre Publishing.
E. Mulyasa. (2019). Budaya kerja guru. Yogyakarta: Gre Publishing.
Gersther. (2018). Menjadi guru profesional. Jakarta: Prenadamedia Group.
Habibullah. (2014). Pengaruh profesionalitas guru terhadap motivasi belajar siswa mata pelajaran fiqih di MA Raudhatun Nasihiin Aremantai Kec. Semende Darat Ulu Kab. Muara Enim. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Raden Fatah Palembang.
Hamzah. (2019). Teori motivasi dan pengukurannya analisis di bidang pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Harianto, G. P. (2012). Pendidikan agama Kristen dalam Alkitab & dunia pendidikan masa kini. Yogyakarta: ANDI.
Hudo, Z. (2023). Pendidikan agama kalaboratif. Yogyakarta: Samudra Biru.
Instirani, I. P. (2019). Ensiklopedi pendidikan. Medan: Media Persada.
Irwansyah, M. (2020). Karakteristik guru perspektif Nabawi. Riau: Guepedia.
Khusnul. (2018). Pemikiran Abraham Maslow tentang motivasi dalam belajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Kristianto, P. L. (2008). Prinsip & praktik pendidikan agama Kristen. Yogyakarta: ANDI.
Kurniadi, dkk. (2020). Pengaruh kompetensi profesional guru terhadap motivasi belajar siswa. Jamura Economic Education Journal, 2(1).
Martinis. (2010). Kiat membelajarkan siswa. Jakarta: GP Press.
Mitchael. (2023). Kode etik profesionalisme guru. Sulawesi Tengah: Fenisk Muda Sejahtera.
MuhibinSyah. (2018). Ilmu pendidikan Islam. Yogyakarta: CV Budi Utama.
Muztahid. (2019). Menjadi guru profesional. Riau: PT. Indragiri.
Nainggolan, J. (2012). Pendidikan berbasis nilai-nilai Kristiani. Bandung: Bina Media Informasi.
Nainggolan, J. M. (2007). Menjadi guru agama Kristen: Suatu upaya peningkatan mutu dari kualitas profesi keguruan. Jabar: Generasi Info Media.
Pasaribu, A. G. (2015). Aplikasi kompetensi guru pendidikan agama Kristen yang alkitabiah. Medan: CV Mitra.
Priansa, D. (2019). Pengembangan strategi dan model pembelajaran inovatif, kreatif, dan presentatif dalam memahami peserta didik. Jawa Barat: Pustaka Setia.
Purwanto, N. (2002). Psikologi pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Ridho, M. H. (2016). Kompetensi profesional guru mata pelajaran fiqih di kelas VII MTs Darul Hikmah. Tawangsari.
Rumini, S. (2020). Problem based learning: Pembelajaran berbasis masalah perbantuan media gambar. Jawa Barat: CV. Adanu Abimata.
Sani, R. A., & Kadri, M. (2016). Pendidikan karakter: Mengembangkan karakter anak yang islami. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Sardiman. (2005). Interaksi & motivasi belajar mengajar. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.
Sardiman. (2010). Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.
Sardiman. (2011). Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.
Sidjabat, B. S. (2009). Mengajar secara profesional. Bandung: Yayasan Kalam Hidup.
Sudjana. (2017). Metode statistika. Bandung: Tarsito.
Sugiyono. (2013). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2017). Metode penelitian kuantitatif. Bandung: Alfabeta.
Uno, H. (2019). Teori motivasi dan pengukurannya analisis di bidang pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Uno, H. B. (2012). Profesi kependidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.